Permainan supernatural sudah dimainkan selama puluhan tahun
oleh anak-anak dan remaja di seluruh dunia. Di barat, permainan paling populer,
yang sering dimainkan saat Holloween, adalah pemanggilan arwah dan permainan
papan Ouija untuk mengumpulkan arwah.
Ada juga permainan petak umpet di lapangan yang gelap
gulita, lalu permainan Bloody Mary, di mana seseorang menatap di cermin,
sendirian, dengan kondisi ruangan yang gelap, lalu mengatakan Bloody Mary tiga
kali untuk memanggil arwah perempuan tersebut.
Ada juga permainan Candy Man. Cara mainnya hampir mirip
dengan Bloody Mary. Menatap cermin dan mengatakan Candy Man lima kali untuk
memanggil arwah budak berkulit hitam yang berlumuran darah dan ribuan lebah
muncul dari mulutnya.
Permainan pemanggilan arwah terbaru yang sedang heboh di
dunia maya adalah Charlie Charlie Challenge, disebut juga Charlie Pencil dan
The Pencil Game. Seperti halnya Candy Man dan Bloody Mary, Charlie Charlie
Challenge juga untuk memanggil arwah, tapi kali ini adalah arwah orang Meksiko
yang bernama Charlie.
Dilansir dari laman Independent, belum ada penelitian
akademis tentang permainan supranatural oleh anak-anak, tetapi banyak bukti
mengatakan permainan sangat populer. Misalnya, pada Desember 2014 penjualan
papan Ouija meningkat 300 persen. Papan ini juga dipasarkan untuk anak-anak dan
remaja di tempat-tempat seperti Toys R Us.
Pertanyaannya adalah, mengapa anak-anak senang dengan
permainan menakutkan? Apa bahaya permainan tersebut? Penelitian akademis
tentang permainan supranatural memang belum ada, tetapi penelitian tentang
mengapa kita suka menonton film supranatural menakutkan sudah dilakukan.
Penelitian psikologi melaporkan, ada tiga alasan utama
kenapa banyak orang senang menonton film horor supranatural. Yaitu, ketegangan
(dihasilkan oleh ketegangan misteri dan teror), relevansi (berhubungan dengan
relevansi pribadi, kebermaknaan budaya, takut mati, dan lain-lain), unrealism
atau sesuatu hal yang begitu jauh dari keberadaan sehari-hari kita.
Teori psikoanalitik mengatakan, ada gagasan katarsis ketika
menikmati tontonan horor supranatural, yakni karena kita terlibat dalam
kegiatan menakutkan. Kegiatan menakutkan adalah cara membersihkan emosi negatif
atau sebagai cara untuk meredakan frustasi yang terpendam.